Sabtu, 15 Februari 2020

Kacang Lupa Kulit



Perih  
Ada luka menggores hati
Berdarah perjuangkan kehidupan
Gantikan bapak dalam asuhan kakak

Perih
Luka tertutupi
Terobati adinda dapatkan pasangannya
Luka telapak kaki telah terhenti

Perih
Luka menganga
Mencari obat penawar sembuhkan luka hati
Adinda tersakiti nahkoda tak tahu arah lagi


Tak ada perih lagi,  tak ada luka lagi
Tapi kini Kakanda kau hianati
Lukamu telah sembuh, adinda bisa berlari
Kau tinggalkan kanan kiri
Tak pedulikan dirimu siapa lagi

Lupa kepedihan dulu, sewaktu kau mengadu
Tak henti kakanda berdoa,
Semoga tak jadi kacang lupa kulitnya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar